Bazar Pangan Murah yang Digelar oleh TVRI Kalteng dan Dinas Ketahanan Pangan Tuai Antusiasme Masyarakat

Devina

08 - Aug - 2024 20:49

Kegiatan - KALIMANTAN TENGAH

Berita
Berita

Palangka Raya, 4 Agustus 2024 - Bazar pangan murah yang digelar oleh TVRI Kalteng bersama dengan Dinas Ketahanan Pangan provinsi Kalteng mendapat antusiasme yang tinggi dari masyarakat

Bazar gerakan pangan murah yang dilaksankan TVRI bersama dengan Badan Pangan melalui Dinas Ketahanan Pangan provinsi Kalimantan Tengah mendapat apresiasi yang sangat baik dari masyarakat kota Palangka Raya. Bazar pangan murah tersebut digelar dalam rangka memperingati HUT ke-79 Republik Indonesia serta HUT ke-62 TVRI Nasional.

Pada mulanya Bazar gerakan pangan murah tersebut hanya digelar untuk satu hari saja yakni di hari Sabtu, tanggal 3 Agustus 2024. Namun, setelah mendapat antusiasme yang begitu tinggi dari masyarakat kota Palangka Raya, maka bazar pangan murah diperpanjang hingga pada tanggal 4 Agustus 2024.

Antusiasme yang tinggi dapat disaksikan dari banyaknya masyarakat yang datang ke lokasi Bazar di Halaman TVRI Kalteng sejak pukul tujuh pagi kemudian menyerbu berbagai jenis bahan pokok murah yang disediakan oleh stand Dinas Ketahanan Pangan. Beras SPHP dijual seharga Rp63.000/5kg, beras premium Rp60.000/5kg, bawang merah Rp20.000/kg, lalu bawang putih Rp32.000/kg, minyak goreng Rp16.000/liter, gula pasir Rp16.000/kg, dan telur ayam ras Rp50.000/tray.

Tidak hanya stand Dinas Ketahanan Pangan saja, sebanyak dua puluh lebih stand mitra kerja—baik dari instansi pemerintah dan swasta—berpartisipasi pada bazar gerakan pangan murah dan turut berkontribusi meringankan beban masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.

Kepala Stasiun LPP TVRI Kalimantan Tengah Holil Azmi mengatakan bazar gerakan pangan murah serentak dilaksanakan oleh 15 stasiun penyiaran TVRI se-Indonesia dan untuk harga pangan yang dijual dalam bazar ini, sebagian diantaranya telah disubsidi dan dipastikan harganya lebih murah dibandingkan dengan harga pangan yang ada di pasaran.

Holil Azmi juga menambahkan bahwa bazar tersebut juga bertujuan untuk memberdayakan UMKM yang ada di Kalimantan Tengah khususnya di kota Palangka Raya agar dapat terus berinovasi dan lebih berkembang.

Dengan berakhirnya Bazar Gerakan Pangan Murah yang berlangsung selama dua hari tersebut, masyarakat berharap bazar ini tidak hanya digelar sekali saja namun untuk ke depannya dapat digelar kembali, sebab dinilai memberikan manfaat yang luar biasa bagi penjual dan pembeli.

 

Penulis : Harto & Ardiyah

Penyunting : Devina

Terbaru dari Instagram