26 - Aug - 2024 15:35
Kegiatan - Nasional
Tarakan (22/08/2024) - Direktur Utama LPP TVRI Iman Brotoseno tinjau Transmisi yang berada di Pulau Nunukan dan Pulau Sebatik Kalimantan Utara, Rabu (21/08). Kegiatan yang didampingi Direktur Teknik LPP TVRI dan Kepala Stasiun TVRI Kalimantan Timur tersebut bertujuan untuk memastikan wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia mendapatkan layanan siaran TVRI.
“Jadi kehadiran saya di sini untuk memastikan bahwa TVRI hadir ya dan kita lihat kita memiliki pemancar di wilayah Nunukan, Sebatik dan itu mestinya harus punya power yang kuat nih untuk memancarkan informasi bahkan kalau bisa sampai meleber, melintasi sampai Malaysia juga gitu.” ucap Iman Brotoseno disela-sela kegiatan.
TVRI sedang berfokus untuk mengembangkan infrastruktur di wilayah perbatasan, termasuk di Nunukan dan Sebatik karena merupakan wilayah yang berbatasan langsung dengan Malaysia. Dan juga sesuai dengan instruksi Presiden, bahwa TVRI harus menjadi bagian dari konektivitas antar wilayah. Tugas dan fungsi TVRI di wilayah perbatasan sangat penting sekali untuk memastikan negara hadir dan juga memastikan bahwa masyarakat di wilayah perbatasan itu tidak ketinggalan untuk mendapatkan informasi, hiburan, tentang sosialisasi, pembangunan dari pemerintah.
“Dan kita lihat di wilayah perbatasan Malaysia dan Indonesia ini sebenarnya akses informasi sangat kurang. Sehingga dari pusat sedang berkonsentrasi meningkatkan sarana dan prasarananya sehingga nanti diharapkan bisa memenuhi seluruh wilayah di Nunukan dan Sebatik dan juga bisa memberikan coverage population bagi seluruh penduduk yang ada disini.“ lanjut Iman Brotoseno.
Direktur Utama LPP TVRI tersebut juga menjelaskan dengan banyaknya penduduk Indonesia yang bekerja di sektor perkebunan di wilayah Tawau Malaysia, sehingga TVRI harus bisa memastikan bisa menjangkau seluruh wilayah perbatasan untuk memastikan negara hadir melalui siaran TVRI.
“Kita akan meningkatkan power dari pemancar di wilayah-wilayah perbatasan. Mungkin kalau sekarang cuman 1 kilo, 2 kilo ya. Kita buat di 10 kilo, Insyaallah. Nah, kemudian itu kan artinya bahwa penetrasi coverage population akan semakin luas.” tambahnya.
Direktur Teknik LPP TVRI Satriyo Bernardus juga menjelaskan kendala yang dialami oleh TVRI adalah akses yang harus dilalui cukup sulit sehingga suplai akan kebutuhan pemancar sedikit terhambat.
“Memang tidak mudah karena mengingat lokasi yang sulit, dari pusat harus berupaya semaksimal mungkin untuk mengintegrasikan itu. Transmisi yang ada di Sebatik sedang direnovasi, mungkin dalam waktu dekat telah siap sarana dan prasarananya. Sehingga diawal tahun depan sudah bisa diisi dengan perangkat yang diperlukan.” Ungkap Direktur Teknik LPP TVRI Satriyo Bernardus.
Transmisi Nunukan dan Transmisi Sebatik merupakan salah satu dari sekian banyak pemancar yang dimiliki oleh TVRI di daerah perbatasan. Secara bertahap TVRI selalu berusaha menghadirkan siaran yang berkualitas melalui perbaikan maupun pembangunan transmisi baru agar setiap penduduk yang berada di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar bisa mendapatkan informasi, hiburan serta perkembangan pembangunan pemerintah.
Penulis : Benigno Haryadi
Penyunting ; Chaerini
Copyrights © 2021 - 2024 All Rights Reserved by LPP TVRI