Jakarta (13/06/2021)- Direktur Utama LPP TVRI Iman Brotoseno hadiri Seminar Nasional dengan tajuk Transformasi Digital TVRI Menuju Sciety 5.0 dengan Ketua KPID Bengkulu Ratim Nuh yang digagas oleh Universitas Dehasen, di Aula Hotel Ghardika Jodipati Bengkulu, Sabtu 12 Juni 2021.

Dalam seminar tersebut, Direktur Utama LPP TVRI Iman Brotoseno menyampaikan bahwa era digital telah masuk ke segala lini, tak terkecuali dunia penyiaran. Perpindahan dari siaran analog ke siaran digital menjadi fokus utama yang dilakukan oleh TVRI. Dengan adanya siaran digital, masyarakat akan mendapatkan kejernihan gambar dan suara yang bagus.

“Migrasi digital ini dilakukan berdasarkan Undang-Undang Cipta Kerja pasal 60 a, yaitu analog switch off” ujarnya.

Iman Brotoseno juga membahkan migrasi digital dilakukan secara bertahap dengan menfokuskan daerah terluar menjadi sasaran utama digitalisasi.

“Secara bertahap Kominfo membagikan set box bagi pengguna televisi tabung, terutama di daerah tahap satu agar bisa menikmati siaran yang berkualitas.”imbuhnya.

Ada pun daerah yang menjadi sasaran migrasi digital tahap 1 adalah, Provinsi Aceh (Kab. Aceh Besar Kota Banda Aceh), Kepulauan Riau (Kab. Bintan, Kab. Karimun, Kota Batam, Kota Tj. Pinang), Banten (Kab. Serang , Kota Cilegon, Kota Serang) Kalimantan Timur (Kab. Kutai Kartanegara, Kota Samarinda, Kota Bontang), Kalimantan Utara (Kab. Bulungan, Kota Tarakan, Kab. Nunukan).

Penulis : Benigno Haryadi / Humas