LPP TVRI Gelar Rapat Koordinasi dan Penandatanganan Dokumen Perencanaan Tahun Anggaran 2025 dan Konsinyering Penyusunan Pagu Angka Dasar Tahun 2026

Rangga Agon

16 - Jan - 2025 19:05

Kegiatan - Nasional

Berita
Berita
Berita
Berita
Berita
Berita

Tangerang (15/10/2025) – Lembaga Penyiaran Publik Televisi Republik Indonesia (LPP TVRI) menyelenggarakan Rapat Koordinasi dan Penandatanganan Dokumen Perencanaan Tingkat Eselon II untuk Tahun Anggaran 2025 dan Konsinyering Penyusunan Pagu Angka Dasar (Baseline) RKA-K/L LPP TVRI Tahun Anggaran 2026. Acara yang berlangsung di Atria Hotel Gading Serpong ini dihadiri oleh Dewan Pengawas, Dewan Direksi, Kepala SPI, Kepala Pusdiklat, Kepala TVRI Stasiun Penyiaran Daerah dari seluruh Indonesia, serta pejabat struktural dan fungsional di lingkungan LPP TVRI.

Dalam sambutannya, Direktur Utama LPP TVRI Iman Brotoseno, mengawali acara dengan mengucapkan syukur atas kehadiran peserta rapat, yang turut serta dalam upaya memajukan kinerja LPP TVRI. Ia menyampaikan pentingnya acara ini sebagai langkah strategis dalam memperkuat tata kelola dan akuntabilitas LPP TVRI, khususnya dalam rangka menyongsong Tahun Anggaran 2025 dan mempersiapkan anggaran tahun 2026.

"Penguatan akuntabilitas kinerja adalah strategi utama dalam pelaksanaan reformasi birokrasi. Kami berharap seluruh unit kerja di lingkungan TVRI dapat mengimplementasikan sistem akuntabilitas kinerja secara komprehensif dan terintegrasi.", ujar Iman Brotoseno.

Lebih lanjut, Direktur Utama menekankan pentingnya peran dokumen perencanaan yang disusun dengan cermat, mengingat dokumen tersebut akan menjadi acuan dalam evaluasi kinerja TVRI. Ia juga mengingatkan agar perencanaan anggaran LPP TVRI disusun dengan efisien dan akuntabilitas yang tinggi, mengingat adanya penurunan anggaran yang dipengaruhi oleh penurunan target PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak).

Ketua Dewan Pengawas LPP TVRI Agus Sudibyo, dalam arahannya mengapresiasi langkah-langkah strategis yang telah diambil oleh Direksi LPP TVRI dalam menyusun dokumen perencanaan dan anggaran. Ia mengingatkan pentingnya menjaga profesionalisme dan kualitas penyiaran di tengah perkembangan teknologi yang pesat. TVRI, sebagai lembaga penyiaran publik, harus memanfaatkan peluang digitalisasi untuk memperluas jangkauan dan meningkatkan interaksi dengan masyarakat.

"Transformasi digital harus menjadi prioritas. TVRI harus memanfaatkan teknologi tidak hanya untuk memperluas jangkauan, tetapi juga untuk memperkuat konten lokal dan edukatif.", tegasnya. Selain itu, Ketua Dewan Pengawas mendorong TVRI untuk terus menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak, baik di dalam negeri maupun internasional, agar dapat bersaing secara global. Kolaborasi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas penyiaran dan mendukung pelestarian budaya bangsa.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Keuangan LPP TVRI Raden Sarjono, menyampaikan bahwa penyusunan anggaran untuk tahun 2025 dan 2026 harus dilakukan dengan prinsip efisiensi, transparansi, dan bertanggung jawab. Ia mengingatkan bahwa perencanaan anggaran yang matang adalah dasar untuk memastikan bahwa setiap program dan kegiatan dapat dilaksanakan secara efektif dan tepat sasaran.

"Sebagai bagian dari proses penganggaran, kami harus memastikan bahwa usulan pagu anggaran disusun berdasarkan capaian output dan realisasi anggaran tahun sebelumnya.", ujar Direktur Keuangan. Ia juga menekankan pentingnya penyesuaian anggaran yang realistis sesuai dengan kebutuhan LPP TVRI dalam mendukung misi sebagai lembaga penyiaran publik.

Direktur Keuangan LPP TVRI juga menguraikan target-target PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak) yang harus dipenuhi pada tahun 2026, dengan memperhatikan target yang telah ditetapkan sebelumnya. Selain itu, ia menegaskan bahwa penyusunan anggaran harus memperhatikan prioritas kegiatan yang mendesak, seperti penambahan belanja pegawai untuk CPNS dan PPPK yang dilantik pada tahun 2025, serta hak siar untuk acara besar seperti Piala Dunia, Liga Inggris, dan BWF.

Acara ini juga diwarnai dengan pemberian penghargaan kepada stasiun penyiaran daerah yang memiliki nilai tertinggi dalam kategori Realisasi Anggaran, IKPA, dan Nilai Kinerja Anggaran (NKA). Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap kinerja luar biasa yang telah ditunjukkan oleh  stasiun sejumlah penyiaran di seluruh Indonesia.

Dengan semangat kolaborasi dan transformasi yang terus berkembang, LPP TVRI optimis dapat menghadapi tantangan yang ada dan tetap menjadi lembaga penyiaran yang modern, profesional, serta berkontribusi besar terhadap kehidupan bangsa. Rapat Koordinasi dan Penandatanganan Dokumen Perencanaan Tahun Anggaran 2025 ini menjadi titik tolak untuk langkah-langkah strategis yang akan mendukung pencapaian visi besar LPP TVRI ke depan. Acara ditutup dengan harapan semoga langkah-langkah yang telah direncanakan dapat terlaksana dengan baik dan membawa kemajuan bagi TVRI dan masyarakat Indonesia pada umumnya.

 

 

Penulis: Yuan Dwi Karina 

Penyunting: Chaerini 

 

Terbaru dari Instagram