Pelaksanaan Peparnas ke-16 Papua Terapkan Pembatasan Nomor Bagi Atlet Berstatus Elit

Endah

10 - Nov - 2021 01:11

PON - Nasional

Berita

 

Perhalatan pekan Paralimpic Nasional menjadi salah satu wadah dalam menciptakan regenerasi atlet-atlet baru. Oleh karena itu, pelaksanaan Peparnas ke-16 Papua menerapkan pembatasan nomor bagi atlet yang berstatus elit.

National Paralimpic Committee Indonesia (NPCI) memberlakukan pembatasan kepada para atlet yang berstatus elit atau yang telah berlaga di even internasional hanya dapat turun di satu kelas pertandingan.

Tentu saja kebijakan yang diambil NPCI merupakan suatu upayah dalam menyukseskan regenerasi atlet yang terus di upayakan agar dapat mencetak atlet-atlet muda yang baru.

Wakil Sekertaris Jenderal NPCI, Rima Ferdianto, menjelaskan kebijakan ini diambil guna memudahkan atlet-atlet muda daerah untuk meraih hasil terbaik dan meraih prestasi yang lebih tinggi.

Selain itu, untuk mencegah adanya daerah yang membeli atlet yang berstatus elit dan lebih mengutamakan pembinaan untuk atlet dari provinsi masing-masing.

Sementara itu, atlet elit nasional Leani Retri Okitila mengungkapkan mendukung kebijakan pembatasan nomor pertandingan bagi para atlet elit yang telah berlaga di even internasional.

 

Dengan pembatsan nomor pertandingan ini dapat lebih memberikan kesempatan bagi atlet-atlet daerah untuk mampu meraih prestasi. Diharapkan ke depannya regenerasi atlet khususnya atlet disabilitas ini dapat terus dilaksanakan. Oleh karena itu NPCI mendorong agar para sport dapat menjadi kurikulum di tingkat slb.

 

Terbaru dari Instagram