TVRI Bali dikunjungi ratusan siswa dari SMK N 5 Surabaya, Jumat (6/9). Tercatat ada 113 siswa dan 10 guru pendamping. Kehadiran ratusan siswa tersebut disambut langsung oleh Ketua Tim Hubungan Masyarakat, Ir. Muhammad Irsyat Heri Susanto (Haris), Ketua Tim Perencanaan Pengendalian dan Pengembangan Umum, I Nyoman Wiradnyana, ST, serta Ketua Tim  Perencanaan Pengendalian dan Pengembangan Teknik, I Wayan Wigena Adi Kurniawan, ST    

Plh Kepala Sekolah SMK N 5 Surabaya, Aris Basuki, M.Pd. mengungkapkan, TVRI Bali dipilih sebagai lokasi tujuan study visit karena memiliki kesesuaian dengan pembelajaran di sekolah. "Jadi yang kami pelajari mengenai sistem transmisi gelombang elektromagnetik, yaitu sistem penerimaan televisi" ungkap kepala sekolah.  Dijelaskan bahwa siswa-siswi SMK N 5 Surabaya telah mempelajari secara teori, namun secara realita belum karena sekolah tidak mempunyai pemancar televisi. Maka dari itu, sebagai bentuk nyata, pihak sekolah mengajak siswa-siswi melakukan kunjungan ke TVRI Bali. 

Bapak Nyoman kemudian memaparkan bagaimana proses program hingga bisa dinikmati oleh pemirsa di rumah. Sistemnya, hasil sinyal digital dari studio TVRI Bali disalurkan ke microwave yang berada di kantor menuju transmisi induk di Bukit Bakung, kemudian disalurkan ke seluruh wilayah Bali. Sementara itu, Bapak Haris meminta para siswa menekuni dan mengeksplore kemampuannya. Meskipun jurusan Teknik Elektro Komunikasi merupakan jurusan yang masih baru, namun memiliki kesempatan yang besar. Para siswa kemudian diajak melihat secara langsung proses produksi di studio TVRI Bali dan memberikan kesempatan bagi siswa melihat kondisi perangkat yang ada di studio dan diberikan kesempatan tanya jawab. TVRI Bali sebagai Lembaga Penyiaran Publik senantiasa memberikan pelayanan dan informasi kepada masyarakat sebagai bentuk komitmen untuk mencerdaskan generasi bangsa.

Penulis: Andiana Dwi Eriyanti, S.I.Kom.
Penyunting: Dr. Kadek Dewi Indah Sri Laksemini, SE. MM