Jakarta (10/04/2021), Menindaklanjuti hasil zoom meeting sosialisasi PP Nomor 66 Tahun 2020 tentang PNBP dan penyusunan tarif spesial Ramadhan 1442 H yang diselenggarakan pada tanggal 24 Februari 2021 serta dalam rangka membuat peraturan pemerintah tersebut lebih implementatif, perlu diatur kembali jenis dan tarif atas jenis PNBP yang berlaku pada LPP TVRI dengan peraturan Dewan Direksi LPP TVRI Nomor 3/PRTR/DIREKSI/TVRI/2021. 

Sehubungan dengan hal tersebut, Direktorat Pengembangan dan Usaha telah melakukan sosialisasi pada Direktorat lain yang terkait di lingkungan LPP TVRI serta pada TVRI Stasiun Penyiaran Daerah agar dapat dijelaskan kebijakan-kebijakan PNBP yang terkait dengan Peraturan Pemerintah dan turunannya yang berupa Peraturan Dewan Direksi LPP TVRI.

Kegiatan Sosialisasi yang diselenggarakan di Hotel Santika, Slipi, Jakarta ini terbagi dalam tiga kegiatan, dan setiap satu kegiatan diikuti oleh sepuluh Stasiun Penyiaran. Hal ini dilakukan mengingat kondisi pandemi saat ini yang tidak memungkinkan dilaksanakannya kegiatan yang diikuti oleh banyak peserta. 

Selain dihadiri oleh Stasiun Penyiaran Daerah khususnya bidang Pengembangan dan Usaha, acara ini juga dihadiri oleh Dewan Pengawas LPP TVRI Pamungkas Trishadiatmoko dan Kabul Budiono, Direktur Utama LPP TVRI Iman Brotoseno, serta Direktorat Keuangan dan Satuan Pengawas Intern LPP TVRI.

Dalam arahannya, Pamungkas Trishadiatmoko dan Kabul Budiono memberikan motivasi kepada seluruh peserta untuk dapat menjadi pelaku penjualan yang baik, yaitu harus profesional, berintegritas, mampu membaca peluang dalam setiap perubahan dan tantangan serta mudah beradaptasi dalam memahami bisnis baru di era masa kini.

Iman Brotoseno juga menambahkan tentang perlunya target untuk dapat memperoleh pendapatan yang merupakan tantangan besar saat ini dengan tidak adanya kerja sama BDR dengan Kemendikbud. Di era masa kini, media baru menjadi salah satu tulang punggung untuk mengoptimalkan kanal baru TVRI. Saat ini YouTube TVRI streaming bersiaran secara simultan dengan teresterial dengan tujuan untuk meningkatkan jumlah viewers yang pada akhirnya diharapkan dapat juga meningkatkan pendapatan. Capacity building juga merupakan hal yang sangat krusial karena PU merupakan agen perubahan dalam hal pelayanan kepada mitra/klien untuk memberikan kepuasan kepada pelanggan (customer satisfaction).

Pada acara tersebut, para peserta dari seluruh Stasiun Penyiaran mendapat kesempatan untuk bertanya jawab dengan Dewan Pengawas, Direktur Utama dan Direktur Pengembangan dan Usaha mengenai persoalan-persoalan yang mereka hadapi di daerah masing-masing sehingga mereka mendapat bekal untuk bisa menjadi pelaku penjualan yang dapat memberikan pelayanan prima kepada para mitra. Dengan demikian, LPP TVRI, khususnya Direktorat Pengembangan dan Usaha, dapat melaksanakan kegiatan dengan lancar untuk mengoptimalkan PNBP dan publik juga bisa mendapat informasi tentang adanya jenis dan tarif baru layanan PNBP yang  berlaku pada LPP TVRI.