Jakarta (12/03/2019) - Dalam rangka kegiatan Re-Branding TVRI, Direktorat Program dan Berita melakukan kegiatan Sosialisasi kepada seluruh stasiun penyiaran daerah dibawah koordinasi langsung Direktur Program dan Berita Apni Jaya Putra.

Kegiatan Sosialisasi ini dibagi menjadi 3 wilayah, wilayah 1 terdiri dari Sumatera, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Selatan, dilaksanakan di Batam tanggal 04 Maret 2019.

Wilayah 2 terdiri dari Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara, dan kegiatan Sosialisasi dilaksanakan di Yogyakarta tanggal 06 Maret 2019. Sedangkan untuk wilayah 3 terdiri dari Sulawesi, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Maluku, dan Papua, dan dilaksanakan di Makassar tanggal 11 Maret 2019.

Direktur Utama LPP TVRI Helmy Yahya dalam sambutannya yang tertera di Buku Panduan Re-Branding TVRI menyebutkan bahwa tujuan dari Re-Branding ini adalah bukan sekedar mengganti Logo tetapi juga seiring dengan perkembangan misi TVRI ke depan untuk menjadi “World Class Public Broadcasting”, TVRI memerlukan identitas baru yang lebih simpel, modern dan berkelas dunia. Logo adalah salah satu bagian saja dari proses rebranding TVRI. Lebih dari itu, logo mencerminkan semangat baru. Logo memberikan semangat perubahan. Perubahan di layar, perubahan program dan terpenting adalah perubahan budaya organisasi insan TVRI.

Adapun materi yang tercakup di dalam Re-Branding TVRI dibagi menjadi 5 bagian, yaitu :

1. Channel Branding
2. Promo Program
3. News Package
4. Social Media
5. Event & Below The Line

Kelima unsur Re-Branding di atas, secara lengkap materinya disatukan di dalam Buku Panduan yang dibagikan kepada para Kepala Stasiun Penyiaran Daerah. Beberapa tampilan desain baru dari kelima bagian Re-Branding TVRI tersebut di atas, telah sesuai dengan aturan-aturan yang ditetapkan di Buku Panduan Re-Branding TVRI.