Jakarta (14/08/2023) - Sebagai Lembaga Penyiaran Publik, TVRI berkewajiban memberikan informasi obyektif secara berimbang, independen dan mencerdaskan terkait pesta demokrasi yang akan digelar pada tahun 2024. UU Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran Pasal 5 huruf (i) mengenai arah penyiaran jelas menyebutkan bahwa penyiaran harus memberikan informasi yang benar, seimbang, dan bertanggung jawab. Isi siaran wajib dijaga netralitasnya dan tidak boleh mengutamakan kepentingan pribadi, golongan maupun kelompok tertentu.

Pada masa Pemilu 2024, TVRI akan hadir tidak hanya sekadar sebagai penyampai informasi, namun juga hadir dalam memberikan edukasi kepada masyarakat. Edukasi ini sudah dimulai oleh TVRI melalui program talkshow seperti Politik +62, Peta Politik Nasional maupun kampanye melalui media sosial dengan tagar tentang pemilu. Pemilu yang hadir setiap lima tahun sekali ini diharapkan menjadi refleksi pemberitaan yang mencerdaskan dan tidak menimbulkan kegaduhan. 

Menindaklanjuti Nota Kesepahaman antara LPP TVRI dengan KPU dan Bawaslu yang ditandatangani pada tanggal 21 November 2022, maka Lembaga Penyiaran Publik TVRI memperkuat armada pemberitaan Pemilu dengan menambah 7 News Van dan 5 OB Van baru yang akan bergabung dengan armada yang sudah ada.

Rencananya kendaraan produksi berita bergerak ini akan disebarkan ke berbagai TVRI Penyiaran Daerah di seluruh Indonesia. Dengan demikian pemberitaan Pemilu dari berbagai wilayah akan dengan cepat terkoneksi kepada masyarakat dan stakeholders di seluruh Indonesia. 

Peluncuran News Van dan OB Van ini dihadiri langsung oleh anggota Komisi I DPR RI, Dave Laksono dan Teuku Riefky Harsya. Pada sambutannya anggota Komisi I DPR RI, Dave Laksono mengatakan bahwa peluncuran ini menunjukkan profesionalisme dan progresif TVRI yang semakin maju. 

“Ini adalah suatu kehormatan dan kebanggaan dan juga membuktikan profesionalisme dan progresif (daripada) LPP TVRI yang semakin maju dan juga terus bisa menjaga dan mengawasi serta turut membantu menginformasikan perkembangan proses demokrasi lima tahunan. Pemilu ini adalah pemilu yang amat penting karena ini adalah proses pergantian rezim selama 10 tahun. Pemilihan ini diserahkan kepada pilihan masing-masing, yang penting peran TVRI tetap sebagai lembaga corong informasi dan aspirasi sekaligus menghibur masyarakat.”, jelas Dave Laksono.

Pada sisi lain, anggota Komisi I DPR RI, Teuku Riefky Harsya juga menyampaikan apresiasi kepada TVRI yang semakin profesional.

“Saya mengapresiasi TVRI yang hari ini semakin profesional. Tentu peluncuran OB Van dan News Van hari ini bertujuan untuk mendukung suksesnya pemilu dan agar bangsa ini semakin demokratis. Harapannya, TVRI sebagai media televisi kebanggaan kita semua dapat membawa Indonesia semakin demokratis, terutama dalam melewati pesta demokrasi 2024.”, ucap Riefky Harsya.

Selain itu, Direktur Utama LPP TVRI, Iman Brotoseno dalam sambutannya menegaskan komitmen TVRI pada pemilu 2024 ini.

“LPP TVRI akan selalu berkomitmen menjadi clearing house di pemilu 2024. Salah satu bukti nyata komitmen tersebut  adalah, hingga tahun ini  TVRI masih berada dalam posisi tiga besar dari  brand yang terpercaya berdasarkan Reuters Digital News Report 2023.”, tegas Iman Brotoseno.

Dengan demikian, LPP TVRI bertekad untuk menyiarkan pemberitaan mengenai Pemilu 2024 secara adil dan berimbang guna mencegah penyebaran berita hoax dan politik adu domba yang kemungkinan bisa terjadi. LPP TVRI akan memegang teguh prinsip yang diamanahkan, yakni sebagai media pemersatu bangsa melalui program dan informasi yang ditayangkan.

Penulis: Humas LPP TVRI

Penyunting: Chaerini