Terima Kunjungan RTTL, Direktur Utama LPP TVRI: Era Baru Hubungan Saudara LPP TVRI dengan RTTL

Rangga Agon

18 - Apr - 2024 13:41

Kegiatan - Nasional

Berita
Berita
Berita
Berita
Berita

Jakarta (16/04/2024) - Direktur Utama LPP TVRI terima kunjungan delegasi Radio-Televisão Timor Leste (RTTL), di Ruang Rapat Lt. 3 Gedung Penunjang Operasional (GPO) LPP TVRI, Selasa (16/04). Delegasi tersebut dikomandoi oleh State Secretary for Social and Communications Timor Leste, Espedito Loro Dias Ximenes, serta Presiden Board of Directors of RTTL, Jose Antonio Bello dan jajarannya.

Dalam sambutannya, Iman Brotoseno menjelaskan bahwa kunjungan ini merupakan langkah awal bagi kedua lembaga dalam membangun kerjasama dalam bidang penyiaran melalui konten dan program tayang melalui joint production serta bidang lainnya seperti pelatihan yang dapat diakomodir oleh Pusat Pendidikan dan Pelatihan LPP TVRI.

“Kami dari TVRI sangat menyambut baik dari kedatangan delegasi RTTL. Kami membuka peluang untuk melakukan kerja sama dengan RTTL di bidang training journalist, broadcasting management dan bidang lainnya.”, ucap Iman Brotoseno.

Tak hanya itu, Direktur Utama LPP TVRI juga mengingatkan bahwa nilai historis yang telah ada antara Indonesia dan Timor Leste dapat mendukung terciptanya hubungan harmonis antar negara memalui kerja sama yang dibagun oleh TVRI dan RTTL.

”Kami berharap kerja sama ini akan menjadi lebih baik, mengingat nilai historis kedua negara kita. Kami juga akan segera menindaklanjuti rencana MOU ini. Semoga bisa diwujudkan dalam waktu dekat dan mungkin dalam waktu 2 sampai 3 bulan nanti. Kami berharap kerja sama ini akan terwujud, dan mudah–mudahan ini merupakan era baru hubungan saudara TVRI dengan RTTL.”, ungkap Direktur Utama LPP TVRI.

Hal tersebut juga diamini oleh Espedito Loro Dias Ximenes, State Secretary for Social and Communications Timor Leste. Ia menjelaskan bahwa Timor Leste baru berdiri 23 tahun. Di Timor Leste sendiri, perkembangan untuk media Komunikasi dan Informasi sudah terbilang maju, namun masih perlu kontribusi untuk dapat dilaksanakannya training dari TVRI.

“Harapan dari Timor Leste sendiri untuk MOU jangan terlalu lama dibuat karena di tahun 2025, Timor Leste sudah masuk menjadi Anggota ASEAN.  Dengan adanya kerja sama yang terjalin maka RTTL dan TVRI mempunya hak dan kewajiban yang jelas, yang dimiliki oleh masing masing pihak.” ucapnya.

Jose Antonio Bello selaku Presdien Board of Directors Of RTTL mengungkapkan bahwa sejauh ini TVRI telah bekerja sama dengan RTTL dalam sharing program salah satunya melalui TVRI World di G20 ASEAN di Labuan Bajo.

”Di RTTL sekarang sudah ada konten untuk Bahasa Indonesia karena arahan dari Presiden yang mengeluarkan kebijakan untuk (kami) bisa berbahasa Indonesia. Dengan kerja sama yang akan dibangun ini kami berharap adanya knowledge sharing dan belajar teknis yang bisa diberikan oleh TVRI supaya ke depannya RTTL akan menjadi lebih baik lagi.”, ujar Jose Antonio mengakhiri.

Radio-Televisão Timor Leste (RTTL) adalah penyiaran radio dan televisi di Timor Leste yang mengudara secara terestrial dari Dili. RTTL mengudara pertama kali pada tahun 2002. RTTL juga dikenal sebagai Televisão de Timor Leste or Televizaun Timor Lorosae (East Timor Television) atau biasa disingkat menjadi TVTL dan bersiaran memakai Bahasa Tetum pada tanggal 1 Januari 2002. TVTL mengudara di seluruh Timor Leste dan Nusa Tenggara Timur (khususnya Timor Barat). Pada tahun 2002, TVTL bersiaran pagi pada pkl. 07.00 hingga 10.00 dan pada sore-malam pkl. 17.00 hingga 21.00. Kini RTTL/TVTL menjadi stasiun televisi pemerintah di Timor Leste.

RTTL, diyakini menjadi "penerus" TVRI Dili dengan memanfaatkan bekas aset yang masih tersisa. Hingga saat ini, peralatan lama yang dahulu digunakan TVRI Dili yang berada di kantor RTTL masih digunakan, seperti parabola uplink berlogo TVRI dan genset kotak berlogo TVRI. Menara TVRI di Maribia yang merupakan cikal bakal TVRI di Bumi Lorosae saat ini sudah terbengkalai dan tidak digunakan lagi, meski bangunan dan menara beserta panel VHF masih tersisa.

 

 

Penulis: Yuan Dwi Karina/Benigno Haryadi

Penyunting: Chaerini

 

Terbaru dari Instagram